Yuk Kita Intip Cara Membuat Tempe Gembus!!
TEMPE GEMBUS
Selain tempe kedelai di Jawa Tengah dikenal pula
tempe gembus yang dibuat dari ampas tahu (kedelai) dan difermentasi dengan
kapang tempe Rhizopus sp. Sumber-sumber pangan yang dapat diakses dengan harga
beli murah/sangat murah menjadi pilihan utama, dan salah satunya adalah “tempe
gembus”. Tempe gembus merupakan makanan fermentasi tradisional yang sangat
populer dikonsumsi masyarakat dengan tingkat ekonomi rendah. Tempe gembus dibuat
dari bahan dasar ampas tahu (yang bahan bakunya dari kedele). Tempe gembus mempunyai kandungan energi yang besarnya
kurang lebih 50% energi tempe kedele, demikian juga kadar protein dan lemaknya
lebih rendah, sedangkan kadar serat 3 kali lebih besar dari tempe.
Membuat tempe gembus sama seperti membuat tempe biasa. Disini saya akan memberika sedikit informasi kepada kalian bagaimana cara membuat tempe gembus menggunakan 2 media, yaitu menggunakan media plastik dan media daun pisang, serta pengamatan tempe selama 5 hari.
BAHAN YANG DIPERLUKAN
a) Ampas tah
b) Ragi tempe
ALAT YANG DIPERLUKAN
a) Dandang
b) Daun pisang (5 buah)
c) Plastik wrap (5 buah)
d) Kain
e) Sendok
f) Loyang
g) Pisau
h) Wajan
i) Tusuk gigi
CARA MEMBUAT
1. Cuci ampas tahu hingga bersih, kemudian masukkan ampas tahu ke dalam dandang dan kukus
kurang lebih 30 menit.
2. Angkat dan angin anginkan ampas tahu pada suhu ruang.
3. Setelah ampas tahu dingin, taburkan ragi tempe ke dalam ampas tahu dan aduk hingga rata.
4. Siapkan plastik wrap dan daun pisang
5. Pada media plastik, masukkan ampas tahu kedalam plastik wrap, kemudian tutup rapat. Setelah
itu, tusuk tusuk plastik wrap secukupnya menggunakan tusuk gigi.
6. Sedangkan pada media daun pisang, masukkan ampas tahu secukupnya, kemudian lipat daun
dengan rapih.
7. Lakukan hal yang sama hingga menjadi 5 media plastik dan 5 media daun.
8. Setelah semuanya selesai. Letakkan dan susun ampas tahu yang telah dibungkus tersebut diatas
loyang. Kemudian tutup rapat menggunakan kain bersih. Tunggu dan amati perkembangan
tempe selama 24 jam.
PENGAMATAN HARI KE 1
(Media Plastik)
(Media Daun Pisang)
PENGAMATAN HARI KE 2
PENGAMATAN HARI KE 3
PENGAMATAN HARI KE 4
PENGAMATAN HARI KE 5
Jadi teman teman dapat di
simpulkan bahwa tempe gembus paling baik dikonsumsi hingga 28 jam
setelah pembuatan. Setelah 44 - 48 jam tempe mulai berbau tengik tanda
terjadi penguraian protein. Tempe yang dibuat dengan menggunakan
media daun juga memiliki aroma yang lebih harum dari pada
tempe yang menggunakan media plastik. Tempe dengan media plastik juga
akan lebih cepat busuk, kenapa? karena tempe akan menghasilkan panas saat
fermentasi, pada media daun panas pada fermentasi tempe akan lebih mudah
ditransfer keluar karena daun mempunyai rongga / pori. Sedangkan pada
plastik berbeda, rongga pada plastik hanya kita dapatkan dengan menusuk plastik
tersebut.
Disini saya juga melampirkan video yang dapat kalian lihat. Selamat Mencoba Guyss🙆
Komentar
Posting Komentar